Tuesday, December 18, 2012

Faktor-Faktor Penyebab Penyakit Jantung

Penyakit Jantung, ya siapa saja pastilah jika mendengar kata penyakit jantung pastilah akan merasa sangat takut sekali, mengapa? Karenaa jantung adalah salah satu penyakit mematikan nomor satu di indonesia. Oleh sebab itu, banyak orang yang melirik sinis dan kasian jika mendengar ada saudara,ataupun teman mereka yang terkena serangan penyakit jantung. 

Sebanarnya, panyakit jantung sangatlah mudah untuk bisa kita hindari, tentunya, dengan olahraga yang cukup dan juga mengkonsumsi makanan yang menyehatkan. Jangan asal - asalan makan seperti jungfood ataupun makanan cepat saji sejenis lainnya. untuk itu, diperlukan jugakesadaran dari dalam diri sendiri oleh si penderita bagaimana penyakit jantung tersebut bisa sembuh dan juga bisa dihindari. Nah, dikesempatan kali ini, saya ingin berbagi informasi kepada anda tentang hal - hal apa saja yang bisa menjadi faktor penyakit jantung :

1. Golongan darah A, B atau AB
Menurut Harvard School of Public Health, orang dengan tipe darah A, B atau AB memiliki risiko penyakit jantung yang sedikit lebih tinggi dibanding orang dengan tipe darah O. 

2. Sleep apnea yang tidak diobati
Para ilmuwan menemukan lebih banyak bukti bahwa sleep apnea, gangguan tidur di mana pernapasan berhenti secara periodik ketika tidur, terkait dengan penyakit kardiovaskuler. Orang dengan sleep apnea lebih mungkin memiliki faktor risiko lain untuk penyakit jantung seperti obesitas dan diabetes.

3. Menopause dini
Vanderbilt University Medical Center di Nashville, Tennessee, baru-baru ini menemukan bahwa wanita yang mengalami menopause dini atau sebelum usia 46 tahun, memiliki kemungkinan serangan jantung atau stroke hingga 2 kali lipat dibandingkan dengan wanita yang mengalami menopause pada usia lebih tua.

4. Perut buncit
Gemuk hanya di bagian perut lebih berbahaya daripada gemuk seluruh badan. Menurut penelitian terbaru dari Mayo Clinic menunjukkan bahwa orang yang memiliki berat badan normal bisa berisiko tinggi terhadap penyakit jantung jika memiliki perut yang buncit dan lingkar pinggang yang besar karena lemak yang menumpuk.

5. Bekerja shift malam
Orang yang bekerja shift malam, 23 persen lebih mungkin mengalami serangan jantung daripada orang yang bekerja hanya di siang hari. Hal ini dikemukakan oleh para peneliti di Western University, di mana alasannya adalah jadwal kerja di malam hari dapat mengacaukan ritme sirkadian tubuh.

6. Sejarah kekerasan saat masih anak-anak
Menurut penelitian terbaru dari American Psychological Association, wanita paruh baya yang pernah mengalami kekerasan secara fisik di masa kecil berada pada risiko yang lebih besar terhadap penyakit jantung.

7. Asupan vitamin D yang rendah
Para peneliti dari University of Copenhagen melakukan sebuah studi yang melibatkan lebih dari 10.000 orang di Denmark dan menemukan bukti bahwa tingkat rendah vitamin D terkait dengan risiko penyakit jantung, serangan jantung dan kematian.

No comments:

Post a Comment

Terimakasih Anda Telah berkunjung di di blog kami...